Rabu, 21 Mei 2014

Minuman Beralkohol

Suatu hari di sebuah sekolah dasar, seorang guru mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ingin mengajarkan pada murid-muridnya tentang pengaruh minuman beralkohol pada makhluk hidup. Guru itu memilih cara percobaan langsung menggunakan makhluk hidup untuk mengajarkan hal tersebut, dengan tujuan agar murid-muridnya lebih yakin dan paham dengan apa yang akan diajarkannya. Ia pun menggunakan dua ekor cacing tanah hidup sebagai bahan percobaannya.

(gambar disadur dari sini)
“Anak-anak, hari ini bapak akan memperlihatkan pada kalian bagaimana pengaruh minuman beralkohol terhadap makhluk hidup, perhatikan baik-baik yang bapak lakukan ini ya!” guru itu memulai percobaannya di hadapan para muridnya.

Ia menyediakan dua gelas, yang mana satu berisi air mineral biasa dan satunya berisi minuman beralkohol. Ia memasukkan seekor cacing hidup ke dalam gelas pertama yang berisikan air mineral biasa. Hasilnya, cacing yang dimasukkan itu masih tetap bergerak-gerak, menggelinjang-gelinjang di dalam gelas yang berisi air mineral biasa tersebut.  Kemudian ia memasukkan cacing tanah hidup yang lain ke dalam gelas yang berisikan minuman beralkohol. Dan hasilnya, cacing tanah itu mati seketika! Cacing tanah itu tidak lagi bergerak setelah dimasukkan ke dalam gelas kedua yang berisikan minuman berlakohol. Para murid memerhatikan dengan seksama, takjub!

“Nah, kalian sudah lihatkan apa pengaruh minuman beralkohol terhadap makhluk hidup? Sekarang, coba Joko, apa yang bisa kamu simpulkan dari yang sudah bapak tunjukkan tadi?” Tanya sang guru pada salah seorang muridnya.


“Kesimpulannya, jika kita minum minuman beralkohol, akan terbebas dari cacingan, pak!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar